21 Maret
2017 -Siapa Teman
saya ?, ya itu adalah bayang yang ada di dalam fikiran saya alam perjalanan
menuju Lampung tepatnya ke Kabupaten Tulang Bawang
Jarak
perjalanan darat yang luayan jauh, mengajak saya terus berfikir, siapa yang
saya kan kunjungi dan siapa orang yang bisa saya ajak untuk bersama sama
melakukan pendampingan terhadap Desa secara sukarela
Samapi
tujuan, Ke Menggal saya di Samabut oleh Ibu Tara dan Pak dodi dari Dinas
Infokom Tulang bawang
Lama
berdiskusi, akhirnya saya dipersilahkan untuk memberikan terkait pemanfaatan
TIK di Kampung kepada kawan-kawan Relawan TIK
Relawan
TIK? Saya smpat kaget, kebetulan sekali, karena saya juag merupakan salah satu
anggota, ini yang membuat saya jadi semanga
berdiskusi
Semenit
berdiskusi tentang gagasan tata kelola informasi Desa,dalam hati saya berkata,
ini adalah teman saya, ini adalah tujuan kunjungan saya ke tulang bawang, dan
ini adalah salah satu rumah saya.
Saya
selalu menyampaikan dalam diskusi saya bahwa Desa harus mandiri Data atau
berdaulat terhadap data, salah satu jalan untuk mewujudkannya yaitu degan
sistem informasi Desa, serta saya juga selalu menjelasakan dengan Teknologi Informasi dan Komunkasi, antar desa bisa saling terkoneksi dengan
mudah, sehingga potensi-potensi lokal yang ada di setiap desa, baik dari segi
ekonomi, sosial, dan budaya bisa diketahui oleh khalayak umum dan bisa
dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat, karena desa adalah sumber kekuatan
perekonomian dalam negeri, desa juga sebagai modal utama dalam bekerja dan
konsep pengembangan diri.
Disela-sela diskusi mata saya mulai menyimpan screenan
wajah-wajah teman teman dan muali mencoba mencari tahau tettang mereka.
Nama yang pertama saya kenal adalah Dana, Kenapa harus Dana? Saya
pun tidak tahu, mungkin mudah diingat ketimbang nama nama teman yang lain, atau mungkin karna nama nya unik
sebab waktu itu ada lagi viral aplikasi Dompet online bernama DANA, atau
mungkin nama Dana itu berhubungan dengan Uang, sebab alam KBBI ana adalah uang yang disediakan untuk suatu keperluan biaya.
Berkat nama tersebut akhirnya sampai saat ini
kawan dana menjadi sala satu teman yang
sering saya ganggu dan sering saya minta bantuan.
Nama selanjutanya, saya meulai mengennal pak
Trisno sang ketua Relawan TIK Tulang bawang, ada juag Andreas,dan bberpa teman
yang sempat menyapa namun saya lupa namanya tapi wajahnya pasti saya ingat
Masuk Penawar Aji dan Rawa Pitu
Ditemani oleh pak Dodi dan Pak Rizal saya pun
melanjukan perjalanan ke poros kabupaten tulang bawang, tepatnya ke kawasan
lokasi khusus Desa Broadband terpadu Kementrian Kominfo RI, yaitu kawasan
Pertanian di kecmatan Rawa Pitu, dan kawasan Peternakan di Kecamatan Penawar
Aji.
Dalam kesempatan ini saya bertemu dengan kawan
kawan baru saya para Pandu Desa di lokasi khusus, ada kang asep sebagi salah
satu perangkkat Desa, ada juga kepala desa yang gokil, beliau memperkenalkan
dirinya dengan nama kentung.
Selsai berdiskusi dengan para kepala desa dan
amat setempat kami pun bergegas pulang kembali ke menggala karena orang yang
mengatar saya tidak bisa menginap besok harus ngantor seperti biasa